UPS punya fungsi penting dalam menjaga agar aliran daya tidak terputus walau listrik mendadak padam. Banyak pemilik bisnis, perusahaan, dan bahkan individu mengandalkan jasa Pemeliharaan UPS Liebert Vertiv Emerson untuk mencegah perangkat cepat rusak akibat pemadaman listrik. Teknologi UPS memberi Anda waktu untuk mematikan perangkat atau menyalakan generator segera setelah listrik mati.
Jika UPS menjadi bagian penting dari kegiatan sehari-hari, ada baiknya Anda mengetahui beragam komponen pentingnya. Selain menambah wawasan, mempelajari komponen UPS bisa membantu Anda mengenali kejanggalan atau tanda-tanda kerusakan lebih awal.
Komponen Utama UPS
Unit UPS rata-rata memiliki empat komponen utama, yaitu sebagai berikut:
1. Rectifier dan Charger Block
Rectifier dan charger block biasanya dideskripsikan bersama-sama karena posisi mereka biasanya berdekatan. Mereka bertanggung jawab menerima arus listrik dari luar, mengolahnya, lalu menyimpannya di dalam baterai untuk digunakan kelak. Rectifier mengubah arus bolak-balik (AC) dari asupan listrik luar menjadi arus searah (DC).
Setelah rectifier mengubah arus, charger block mengirimkannya ke baterai untuk disimpan. Cadangan energi ini akan menjadi asupan daya ketika listrik mati, mencegah perangkat elektronik mati mendadak.
2. Baterai
Baterai adalah bagian penting dari UPS karena perannya sebagai penyimpan cadangan daya. Produk UPS di pasaran kebanyakan punya baterai berbahan asam timbal (lead) dan litium (lithium ion). Anda sebaiknya menyesuaikan jenis dan kapasitas baterai UPS dengan jumlah serta tuntutan daya perangkat yang tersambung.
3. Inverter
Inverter adalah bagian kedua dari proses transfer daya dari sumber listrik ke baterai dan perangkat elektronik Anda saat mati lampu. Inverter mengubah arus searah dari baterai menjadi arus bolak-balik yang dialirkan ke perangkat. UPS berkualitas memiliki inverter yang mampu menjaga kestabilan arus ketika mengalirkannya ke perangkat saat listrik mati.
4. Sakelar Transfer
Sakelar transfer (transfer switch) berguna jika UPS mengalami kerusakan, menimbulkan risiko terputusnya daya ke perangkat elektronik yang tersambung. Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa menggunakan sakelar transfer untuk memindahkan sumber daya dari baterai UPS langsung ke sumber listrik utama (bypass). Hal ini memberi Anda waktu untuk segera memperbaiki UPS.
Bagaimana cara memperbaiki UPS secara cepat? Hindari melakukannya sendiri jika tidak paham, dan manfaatkan jasa perbaikan serta instalasi UPS Liebert Vertiv Emerson untuk mendapat UPS berkualitas demi mendukung kegiatan bisnis harian.
Jenis Baterai UPS
Sebagai komponen penting, baterai UPS hadir dalam beragam jenis dengan karakteristik unik masing-masing. Berikut tiga jenis yang ada di pasaran:
1. Asam Timbal (Lead Acid)
Baterai asam timbal merupakan jenis yang paling umum, hadir dalam unit UPS paling sederhana maupun yang digunakan dalam perusahaan. Harganya cukup ekonomis dan bisa tahan selama lima, 10, bahkan 20 tahun asal dirawat dengan baik. Baterai asam timbal terdiri dari dua jenis berdasarkan mekanismenya, yaitu model katup (VRLA) dan terbuka (VLA).
Model VRLA merupakan yang paling jamak ditemukan di pasaran. Baterai ini terbungkus lapisan pelindung sehingga bisa dipasang dalam posisi bertumpuk. Model VRLA yang tercanggih berisi gel dan lebih tahan lama, namun harganya lebih mahal sehingga lebih cocok untuk bisnis atau perusahaan.
Model VLA terdiri dari panel terbuka yang terendam di dalam cairan elektrolit. Model ini membutuhkan penanganan khusus dan berharga jauh lebih mahal serta tidak bisa ditaruh begitu saja di rak. Akan tetapi, baterai UPS ini bisa tahan selama sekitar 20 tahun.
2. Nikel Kadmium
Baterai nikel kadmium terdiri dari komponen nikel hidroksida untuk kutub positif serta kadmium hidroksida untuk negatifnya. Harganya sangat mahal bahkan untuk standar perusahaan. Akan tetapi, baterai UPS ini penting bagi fasilitas yang beroperasi di area dengan perbedaan temperatur tinggi, misalnya di daerah beriklim gurun. Hal ini karena bahannya mampu menoleransi fluktuasi suhu.
Perusahaan yang menggunakan baterai UPS berbahan nikel kadmium harus siap mengeluarkan dana ekstra untuk proses pembuangan dan daur ulang. Pasalnya, hasil buangan baterai cukup beracun dan bisa merusak lingkungan.
3. Litium Ion
Baterai litium ion kini semakin banyak mendominasi produk UPS baru, termasuk merek populer seperti Liebert Vertiv. Baterai ini lebih tipis dan ringan dari baterai asam timbal, lebih cepat terisi, dan tahan lama. Baterai litium ion juga tidak gampang panas sehingga tidak membutuhkan terlalu banyak pendingin dibandingkan baterai asam timbal.
Harga baterai litium ion sedikit lebih mahal dari baterai asam timbal, tetapi tidak semahal nikel kadmium. UPS bertenaga baterai litium juga semakin banyak tersedia di pasaran, sehingga harganya mulai terjangkau.
Jenis Aksesori UPS
UPS memiliki beban kerja cukup berat sehingga praktik penggunaannya mengharuskan adanya aksesori. Contoh yang paling umum ditemukan adalah:
1. Panel Bypass
Panel bypass bisa dipasang pada UPS jika Anda harus melakukan bypass langsung ke sumber listrik utama tanpa mengalami pemutusan daya. Alat ini juga memudahkan untuk memutus sumber listrik agar bisa memperbaiki UPS, tetapi tanpa mengganggu aliran daya.
2. Kabel Koneksi
Kabel koneksi cadangan memungkinkan Anda menghubungkan UPS dengan perangkat elektronik baru. Aksesori ini berguna untuk pemilik bisnis atau perusahaan yang sedang berkembang dan secara rutin menambah jumlah perangkat yang digunakan. Kabel koneksi ini tersedia dalam beragam panjang, warna, dan ketebalan, jadi pastikan produk yang dipilih sesuai dengan jenis UPS.
3. Rail Kit
Rail kit adalah “rel” untuk memasang UPS pada rak besi tinggi, biasanya digunakan di ruang penyimpanan server. Sama seperti kabel koneksi, rail kit penting bagi perusahaan atau pemilik bisnis yang sedang berkembang dan harus menambah unit UPS tanpa memakan banyak tempat. Produk ini tersedia dalam berbagai warna dan ukuran, jadi pastikan spesifikasinya sesuai dengan rak yang Anda beli.
4. Baterai Eksternal
Baterai eksternal (external battery packs) biasanya disambungkan di bagian belakang UPS dan berfungsi sebagai sumber daya cadangan. Tergantung jenis dan kapasitasnya, baterai eksternal biasanya bisa menyumbang kapasitas dua hingga tiga kali lebih besar daripada jika UPS hanya bergantung pada baterai internalnya. Produk ini cocok untuk Anda yang memiliki ruang terbatas untuk UPS tetapi membutuhkan kapasitas daya tambahan.
Baterai eksternal juga bisa menambah periode runtime, terutama jika Anda menggunakan banyak perangkat elektronik. Misalnya, jika normalnya periode runtime hanya 15 menit, baterai eksternal bisa meningkatkannya menjadi 30 bahkan 60 menit, tergantung berapa banyak baterai yang digunakan.
5. Filter Debu
Panel filter debu tersedia untuk UPS yang dipasang pada instalasi UPS berukuran besar atau di pusat data. Panel tersebut tersedia dalam beragam ukuran untuk mengakomodasi kebutuhan ukuran instalasi UPS berbeda. Panel ini bisa dilepas untuk dibersihkan atau diganti jika sudah terlalu lama. Walau terlihat sederhana, aksesori ini berguna untuk menjaga keawetan unit UPS dan mengurangi risiko kerusakan.
Anda mungkin bisa menggunakan jasa perbaikan dan Pemeliharaan UPS Liebert Vertiv Emerson dari PT. NPS Pemuda Berdikarisama Sebagai Authorized Service Partner Liebert Vertiv Emerson untuk kebutuhan profesional. Akan tetapi, mengetahui berbagai bagian penting UPS akan memudahkan dalam mengambil keputusan terkait penggunaan dan pemeliharaan setiap unit.
