Dalam operasional perusahaan, pusat data atau data center berfungsi menyimpan dan mengolah perangkat keras, informasi, serta aplikasi. Sistem pengolahan data ini diperlukan oleh semua bisnis, apa pun bidang usahanya. Jika pusat data berjalan dengan baik, usaha pun dapat beroperasi dengan semestinya.
Sektor minyak dan gas sudah pasti harus disokong dengan data center yang berkualitas. Optimasi data center akan mendatangkan manfaat untuk pertumbuhan industri ini. Lantas, apa saja manfaat dari optimasi tersebut?
Manajemen Data
Pusat data sektor bisnis minyak dan gas harus dapat mengakomodasi penyimpanan dan pengolahan segala informasi yang berkaitan dengan aktivitas eksplorasi. Mengingat volume data yang makin besar, kebutuhan ini harus dapat dipenuhi secara maksimal.
Secara garis besar, aktivitas dalam usaha minyak dan gas terbagi dalam tiga tahap, yakni eksplorasi, produksi, dan pascaproduksi. Kegiatan eksplorasi mencakup pencarian lahan potensial, pengeboran, serta pengangkutan hasil bumi ke permukaan. Dalam aktivitas ini, manajemen data berfungsi menentukan variabel yang sesuai dengan kebutuhan dari sekian banyak variabel yang ditemukan.
Sementara itu, dalam tahap produksi, optimasi data berfungsi melakukan analisis transportasi, penyimpanan, juga menaksir risiko pada jalur pipa. Kegiatan produksi dalam industri migas sendiri meliputi proses penyimpanan, produksi, serta transportasi minyak dan gas.
Untuk proses pascaproduksi, manajemen data membantu proses pengolahan minyak dan gas mentah sampai menjadi bahan bakar yang siap digunakan, hingga distribusi.
Meningkatkan Hasil Eksplorasi
Selain membantu mencari lahan-lahan potensial, data center juga dapat mendukung proses eksplorasi hingga hasilnya mengalami peningkatan. Informasi ini diperoleh dari arsip seismik hasil tangkapan gambar kondisi di bawah laut. Data mengenai titik potensial ini tidak terlepas dari data lahan yang telah dieksplorasi terlebih dahulu. Dengan demikian, hasil optimal didapat dari gabungan data titik lama dan titik potensial yang akan digali.
Tidak hanya hasil eksplorasi yang berpotensi meningkat, biaya eksplorasi terhadap titik-titik potensial pun dapat ditekan karena akurasi tinggi dalam mencari lokasi baru tersebut.
Pengolahan data-data penting ini harus dilakukan secara profesional oleh tenaga ahli. Kontraktor data di Indonesia dapat membantu perusahaan minyak dan gas untuk optimasi data center. Penyedia layanan yang andal juga akan memberi jaminan keamanan pusat data agar operasional perusahaan tidak terganggu. Sistem pusat data yang mumpuni juga nantinya akan membawa dampak berkurangnya beban kerja yang ditanggung oleh pekerja.
Memperkirakan Kerusakan Alat dengan Akurat
Informasi berbasis internet akan memudahkan operasional perusahaan. Hanya saja, hal ini membawa akibat yang harus diwaspadai, yakni arus informasi yang sangat deras. Kelebihan informasi akan menyebabkan hambatan pada kinerja bisnis termasuk membuat perkiraan kerusakan data.
Agar prediksi kerusakan alat tetap akurat, pusat data harus memiliki storage yang memadai. Sarana penyimpanan yang baik akan membuat pemulihan data dapat dilakukan apabila ada masalah.
Menjaga Lingkungan dan Mencegah Kecelakaan Kerja
Industri minyak dan gas tidak luput dari ancaman kerusakan lingkungan dan kecelakaan kerja. Salah satu contoh kerusakan lingkungan yang mungkin ditimbulkan oleh sektor usaha ini adalah pencemaran air laut akibat kebocoran pipa, insiden minyak tumpah, dan kecelakaan pengeboran.
Analisis data merupakan salah satu cara yang bisa diusahakan untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan-kecelakaan tersebut. Kerugian bisa dicegah dengan melakukan analisis terhadap data yang diperoleh.
Demikian informasi mengenai manfaat optimasi data center yang diterapkan dalam industri minyak dan gas. Pengolahan data yang baik akan membantu operasional perusahaan sejak dari tahap penentuan lokasi potensial hingga mencegah terjadinya kerusakan lingkungan. Memercayakan tugas optimasi pada provider andal pastinya akan makin menjamin kelancaran dan keamanan bisnis perusahaan. Semoga bermanfaat.